Tulang Ikan Tuna – Ikan merupakan salah satu hewan yang hidup di air baik air laut maupun air tawar. Ikan menjadi salah satu sumber protein yang sangat penting bermanfaat bagi tubuh kita. Kandungan protein yang tinggi pada ikan berfungsi untuk memenuhi asupan protein dalam tubuh kita termasuk pula bermanfaat untuk meningkatkan kecerdasan terutama pada anak. Sehingga tidak jarang para dokter ahli gizi menyarankan untuk mengkonsumsi ikan karena kandungan protein yang tinggi pada ikan akan sangat bermanfaat bagi perkembangan tingkat kecerdasan otak pada anak.
Latar Belakang Mie Tulang Ikan Tuna
Jika di lihat dari sikap dan kebiasaan masyarakat dalam pengolahan ikan yang hanya memanfaatkan dagingnya saja dan membuang tulang ikan karena masyarakat menilai bahwa tulang ikan tidaklah bernilai bahkan mengotori lingkungan dan berbau sehingga mengganggu kenyaman masyarakat sekitar karena baunya yang tidak sedap. Tanpa di sadari bahwa tindakan tidak peduli lingkungan dan menganggap tulang ikan sebagai sesuatu yang tidak bernilai adalah suatu tindakan yang justru dapat mencemari lingkungan sekitar.
Jika di lihat dari tekstur tulang ikan yang keras dan lumayan tajam serta munculnya kasus konsumen seafood yang tersedak oleh tulang ikan yang tersangkut hingga melukai organ tenggorokan konsumen tersebut menimbulkan kekhawatiran dan rasa takut tersendiri bagi masyarakat untuk mengkonsumsi aneka olahan ikan yang memiliki tulang.
Kajian Teori
Tulang ikan menurut Basmal et al. (2000) mengandung trikalsium fosfat yang sangat ideal untuk tubuh manusia. Susunan tulang ikan pada tubuh ikan memiliki kandungan yang sangat penting dan dibutuhkan oleh kesehatan dan perkembangan tubuh kita disegala usia.
Ada beberapa produk yang dapat dimanfaatkan khususnya pada produk berbahan dasar tulang ikan. Sebagai contoh seperti olahan tepung ikan menjadi keripik, stick tulang ikan dan lain sebagainya. Berdasarkan Muhammad Nabil : 2005, dalam penelitiannya tentang pemanfaatan limbah tulang Ikan Tuna menghasilkan produk tepung. Pada penelitian ini, peneliti akan mengembangkan penelitian dari Muhammad Nabil : 2005, tentang mie instan yang berbahan dasar tulang Ikan Tuna.
Stigma masyarakat mengenai mie yang cenderung mengganggap bahwa mie merupakan suatu produk pangan yang dapat berdampak negatif karena beberapa kandungan yang dapat berbahaya bagi tubuh apabila di konsumsi secara terus – menerus seperti kandungan pengawet pada mie instan. Namun, hal itu tidak mengurangi jumlah konsumen peminat mie instan terutama anak muda. Karena proses pemasakan mie instan yang terbilang cukup mudah, praktis dan memiliki varian rasa yang enak. Sehingga peminat mie instan masih tetap berkembang di kalangan masyarakat dalam segala usia.
Ikan Tuna merupakan salah satu komoditas perikanan Indonesia yang potensial, terbesar kedua setelah udang (Ilyas dan Suparno : 1985). Jadi, tidak di ragukan lagi kandungan Ikan Tuna yang sangat tinggi bermanfaat dan sangat di butuhkan tubuh kita menjadi salah satu alasan dari pemanfaatan Ikan Tuna ini.
Inovasi Mie Berbahan Dasar Tepung Tulang Ikan Tuna
Berdasarkan pada penelitian yang dilakukan oleh Muhammad Nabil yang berjudul “Pemanfaatan Limbah Tulang Ikan Tuna (Thunnus Sp.) Sebagai Sumber Kalsium Dengan Metode Hidrolisis Protein Menjadi Tepung”, peneliti ingin mengembangkan hasil penelitian Muhammad Nabil menjadi sebuah produk makanan yang lebih ekonomis berupa mie instan.
Cara Pembuatan

Proses Pembuatan Tepung Mie Langna
- Menyiapkan Tulang Ikan Tuna yang masih segar terlebih dahulu.
- Bersihkan dengan cara cuci menggunakan air bersih.
- Setelah dibersihkan, selanjutnya rebus selama kurang lebih 1 jam.
- Kemudian cuci ulang menggunakan air bersih dengan frekuensi pencucian 1-3 kali.
- Selanjutnya keringkan selama kurang lebih 2 hari dengan memanfaatkan sinar matahari dan oven kemudian setelah pengeringan selesai, selanjutnya dihaluskan menggunakan tumbuk dan mixer hingga halus serta penyaringan bubuk halus.
- Setelah semua proses tersebut selesai maka akan menghasilkan bubuk yang halus atau bisa disebut dengan Tepung Tulang Ikan Tuna yang siap digunakan.
Alat dan Bahan
Alat
- Baskom
- Gelas ukur / teko ukur
- Timbangan / takaran khusus makanan
- Seperangkat alat kukus & beberapa lembar daun pisang
- Mesin penggiling mie
- Mesin pengaduk / pencampur adonan
- Tempat jemur persegi panjang
- Kemasan plastik berlebel
Bahan
- Tepung Tulang Ikan Tuna : 50 gr
- CMC : 1 sdm
- Tepung Terigu : ( Tepung Tapioca + Tepung Mokaf) : 4 : 6
- Air : 35 ml




